Terima kasih pena, kerana sudi menari lagi bersamaku......
walau mata mata luar sudah lena.......kau tetap setia......
walau malam semakin pekat...kau tetap kugenggam erat......
bersama bait bait puisi berhembus di helaian kita.....
jika kau ingin bicara tentang mega....
aku sudi lagukannya.....
jika kau ingin bicara tentang pujangga....
aku dan kaulah penyairnya....
hingga saat inipun kau lah teman setia bersama tarian lagu kita.....
walau tahun sejengkal cuma aku bisa belajar.......
terima kasih ...buat kalian
-PENA PUTIH
3 comments:
hari hari berlalu tanpa teman ibarat lilin ditiup lilin di kamar kelam
tiada yang lebih bermakna dari melihat senyum tawa seorang permata hati bernama.... ANAK!!
hidup jangan jadi seperti galah......semakin tinggi dipandang, lagi banyak digunakan kemudian ...ditinggal...
Post a Comment